Kacang hijau atau dalam bahasa latinnya adalah Vigna radiata yang merupakan tanaman polong-polongan. Kacang hijau tumbuh dan dikenal di berbagai daerah tropis seperti di Indonesia. Dalam pemanfaatannya kacang hijau banyak digunakan sebagai bahan pangan tambahan karena kandungan protein nabati pada kacang hijau cukup tinggi. Budidaya kacang hijau banyak dilakukan di Indonesia karena permintaan untuk komoditi yang satu ini cukup tinggi dan harganya juga tidak berfluktuasi seperti kedelai.
Budidaya kacang hijau sendiri tidaklah begitu sulit, semua orang dapat membudidayakannya asalkan memiliki referensi yang baik. Artikel tentang budidaya kacang hijau dibawah ini mungkin dapat menjadi referensi yang baik untuk Anda yang berminat membudidayakan kacang hijau. Berikut ulasannya:
Langkah awal dalam budidaya kacang hijau adalah mempersiapkan media tanamnya. Kacang hijau termasuk tanaman yang budidayanya memiliki kriteria tanah tersendiri. Jenis tanah terbaik untuk budidaya kacang hijau adalah jenis tanah lempung berliat yang memiliki banyak kandungan unsur organik didalamnya serta memiliki sistem drainase yang baik. Tingkat keasaman pH harus berkisar 6,5-7,0.
Budidaya kacang hijau dapat dilakukan pada bekas lahan yang ditanami padi, tetapi dengan persyaratan kacang hijau sudah harus ditanam setelah 5 hari tanaman padi atau jagung dipanen. Namun, bagi Anda yang tidak memiliki lahan bekas padi atau jagung, pengolahan tanah diwajibkan. Pengolahan tanah untuk budidaya dapat dilakukan dengan cara membajak lahan dengan cara mencangkulnya. Berikan pupuk kandang sebagai pupuk dasar dalam budidaya kacang hijau. Biarkan lahan tanpa perlakuan apapun selama seminggu agar tanah dapat bercampur sempurna dengan pupuk kandang.
Baca Juga : Jual Kacang Murah Langsung Dari Pengepul
Langkah selanjutnya adalah buatlah bedengan dengan lebar 1m tinggi 0,5 m dan jarak antar bedengan adalah 150 cm sedangkan untuk panjang dapat menyesuaikan luas lahan. Selanjutnya buat lubang tanam 20 x 20 cm. Kacang hijau ditanam dengan cara tugal maka pada buatlah 3 buah lubang tanam, satu lubang untuk benih dan dua lainnya untuk pupuk.
Persemaian benih kacang hijau dilakukan dengan cara membasahi benih kacang hijau dengan air lalu dikeringkan dan didiamkan hingga paling lama satu hari hingga benih kacang hijau tumbuh kecambah.
Benih yang telah berkecambah dan siap ditanam |
Setelah benih yang disemai telah berkecambah maka langkah selanjutnya yang harus dilakukan adalah menanam bibit tersebut pada lubang tanam. Masukkan 2-3 bibit ke dalam 1 lubang tanam lalu tutup kembali bibit dengan tanah tipis. Selanjutnya masukkan pupuk pada dua lubang lainnya dan tutup kembali dengan tanah. Siram lubang tanam dengan air secukupnya agar tanah lembab.
Ilustrasi: Pemeliharaan Tanaman |
Penyiraman
Penyiraman dilakukan dengan melihat kondisi cuaca. Apabila cuaca panas ketika musim kemarau maka kacang hijau harus disiram paling tidak 2 kali sehari pagi dan sore. Sedangkan bila terjadi hujan penyiraman dapat melihat kondisi lahan terlebih dahulu, apabila hujan terjadi cukup lama dan membuat tanaman basah sekali maka penyiraman tidak perlu dilakukan pada hari tersebut.
Penyulaman
Penyulaman bertujuan untuk mengganti bibit yang mati atau gagal tumbuh. Penyulaman dapat dilakukan ketika tanaman telah berumur 2 minggu, perhatikan dengan jeli kondisi tanaman yang gagal tumbuh atau perkecambahannya layu. Setelah itu cabut tanaman tersebut dan diganti dengan bibit yang baru.
Penyiangan Gulma
Penyiangan dapat dilakukan satu sampai 2 minggu sekali. Penyiangan pertama dilakukan bersamaan dengan proses penyulaman agar lebih efektif. Jaga gulma agar tidak tumbuh disekitar area pertanaman. Apabila gulma tumbuh secara berlebihan maka yang akan terjadi tanaman kacang hijau tidak mendapat pasokan unsur hara yang cukup. Maka dari itu penyiangan harus dilakukan dengan baik dan tepat waktu.
Pemupukan
Pemupukan susulan dilakukan ketika tanaman kacang hijau berumur 30 hari ketika tanaman sudah mulai berbunga. Pupuk yang digunakan adalah pupuk Urea 60 kg/ha, TSP 100 kg/ha dan KCL 50 kg/ha. Pemupukan sendiri dilakukan dengan memasukkan pupuk pada lubang pupuk yang telah disiapkan ketika proses persiapan lahan. Masukkan bibit kelubang tersebut dan tutup kebali dengan tanah.
Panen kacang hijau dapat dilakukan ketika tanaman telah berumur 3-4 bulan. kacang hijau yang sudah siap dipanen adalah kacang hijau yang polongnya sudah mulai mengering dan mudah pecah. Pemanenan kacang hijau dapat dilakukan setiap hari yaitu pada pagi hari. cara pemanenan sendiri dapat dilakukan hanya dengan memetik polong kacang hijau.
Setelah polong kacang hijau dipetik lalu dijemur selama 5-6 jam pada matahari terik apabila polong telah benar-benar mengering lalu pukul-pukul polong dengan kayu agar biji dapat keluar. Selanjutnya biji yang telah keluar dimasukkan kedalam karung dan siap dipasarkan.
PT. Putra Nasa Mandiri menjual berbagai komoditi kacang. Kami memberikan harga yang kompetitif serta menyediakan skala besar yang biasa ditunjuk dalam pengadaan. Hal ini membuat nilai lebih tersendiri bagi perusahaan, karena sebagai pelopor kualitas dan harga dengan barometer harga terendah kualitas terbaik. Segera hubungi kontak kami untuk informasi lebih lengkap.
Tlp :
031 600 18570
1 Comment
I couldn’t resist commenting. Perfectly written!